Newsils.com || Gresik – Sebagai bentuk rasa syukur kita kehadirat Allah SWT yang selama ini memberikan kemerdekaan NKRI dan untuk mengenang jasa – jasa para pahlawan yang gugur dimedan peperangan untuk megusir para penjajah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Minggu 1/9/2024. Dalam acara HUT-RI ke 79 kali ini Warga Kampung Sentra makanan ringan Dusun Ngebret Desa Morowudi Cerme Gresik. adakan “Gebyar Pitulasan” tempat Balai RW Dusun Ngebret. Warga sangat antusias melakukan kegiatan ini miskipun harus merogoh saku pribadi jutaan rupiah demi memeriahkan Kemerdekaan dan menjalin kebersamaan seluruh Masyarakat dan pedagang UMKM.
Banyak sekali kreasi yang ditampilkan oleh para perserta karnaval mulai dari group, kreatif, maskot, dan daftar pribadi. Mulai dari ibu-ibu, bapak-bapak dan para pemuda-pemudi hingga anak-anak tumplek blek (jadi satu) untuk mengikuti kegiatan ini.
Start dimulai jam 6:00 wib rute arak-arakan balai RW Dusun Ngebret sampai jln. Raya Ngepungsari dan kembali lagi yang diikuti 15 group belum termasuk perserta perorangan dan bermacam -macam bentuk ogoh-ogoh, dan diringi barongsai, reog.
Sebelum acara pemberangkatkan perserta, Karnaval Ketua panitia Chusnul Khuluk S.pd mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur dan warga atas segala bentuk bantuan dan partisipasinya, sehingga kegiatan ini bisa diselenggarakan dengan lancar tanpa terkendala sesuatu apapun.
Gebyar Pitulasan ini tidak hanya untuk merayakan kemerdekaan Indonesia, tetapi juga untuk mempererat, kebersamaan dan kekompakan, gotong-royong diantara seluruh warga Dusun Ngebret RT.01 dan RT.02.
Chusnul Khuluk S.pd (ketua gebyar pitulasan), juga berpesan kepada adik-adik generasi penerus agar kedepannya kegiatan seperti ini lebih gebyar dan lebih semangat yang berkobar-kobar kita tunjukkan kita bisa. (Kata Chusnul melalui kegiatan ini). Semangat Kemerdekaan dapat terjaga sesuai dengan Tema Kemerdekaan Tahun ini. “Nusantara Baru, Indonesia Maju. “Harapnya. Merdeka…
Beberapa perserta sebagai maskot Karnaval saat dikonfirmasi Media KOMPAS86 dilokasi kegiatan terkait dengan kostum yang dipakainya harus merogoh kocek/ uang berapa…. salah satu perserta mengatakan harganya sangat fantastis lihat modelnya pak…! ” apa mbaknya nanti tidak kecewa dengan merogoh uang jutaan rupiah tidak mendapatkan nilai dari juri/ tidak dapat hadiah., “saya pribadi ikut berpartisipasi dalam kebersamaan merayakan Gebyar pitulasan, “saya tegaskan tidak berharap hadiah hanya untuk memeriyahkan saja. “Tegasnya.
Adapun penanggung jawab lomba Karnaval Fikri Haikal , Dani Permana, dan Firza Alfandi saat ditemui awak media, ditengah-tengah perserta minggu 1/9/2024, mengatakan untuk penilaian para perserta sudah ada kriterianya masing-masing, (kata penangung jawab karnaval), contoh kreasi sendiri, ada juga yang sewa ya.. tetap kita nilai.
Saat awak media bertanya bagaimana harapan untuk Gebyar Tahun depan, salah satu team penangung jawab karnaval itu berujar, “inginnya yang lebih meriah lagi, tetapi kami pemuda-pemudi tanpa adanya dukungan dari para donator kami, tidak bisa berbuat banyak untuk membuat kegiatan yang mengeluarkan anggaran yang lebih besar.
“Saya pribadi Fikri Haikal R dan atas nama pemuda- pemudi sangat berterima kasih kepada warga dan para donatur untuk selalu mensupport kegiatan yang kami adakan”. Jelasnya. (Yun)