Newsils.com || Gresik – Sedekah bumi yang digelar pada Jum’at (25/10/2024) pukul 13:00 WIB itu merupakan adat atau tradisi di Dusun Benjeng, Desa Bulurejo dengan harapan agar warga desa selalu diberi keselamatan, kesehatan dan hasil bumi yang melimpah ruah, serta desa tehindar dari mara bahaya.
Tradisi sedekah bumi merupakan acara tradisional turun-temurun dari nenek moyang orang. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh masyarakat yang mayoritas bermata pencarian sebagai petani, sebagai rasa syukur atas hasil bumi yang melimpah.
Bagi masyarakat jawa khususnya para petani, tradisi ini bukan hanya sekedar simbolis tahunan, akan tetapi sebagai ungkapan rasa syukur, bisa bertemu dan berkumpulnya semua warga masyarakat bersama-sama dalam satu momentum.
Bentuk ungkapan syukur kepada ALLAH SWT atas hasil bumi atau panen yang melimpah ruah.
Turut hadir pula Kepala Desa Bulurejo beserta perangkat, Forkopimcam Benjeng, Polsek Benjeng dan Koramil Benjeng dalam acara sedekah bumi ini.
Warga desa terlihat sangat antusias dalam menyemarakkan sedekah bumi tersebut. Terlihat dengan adanya tumpeng tumpeng dari swadaya warga desa dari seluruh RT di Dusun Benjeng, Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik.
Acara dikemas dengan sederhana dan penuh makna, dengan di adakannya istiqosah (tasyakuran) dan doa bersama. Seluruh warga berkumpul dengan guyup rukun dan penuh antusias hadir di depan musholla AL-ITTIHAAD.
Dalam sambutan Imam shofwan mz. S.sos. selaku kepala desa mengucapkan dengan penuh rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan hasil panen yang melimpah sehingga bisa mencukupi kebutuhan keluarga dan berharap untuk panen yang berikutnya lebih baik dari hasil kemaren dan juga seluruh warga desa bulurejo selalu diberikan sehat supaya acara sedekah bumi ini bisa dilanjutkan setiap tahunnya.
Lanjut Imam shofwan mz. S.sos. mengungkapkan “Banyak terima kasih kepada masyarakat yang sudah guyub rukun menunjukan satu kesatuan yang kuat untuk mewujudkan kebersamaan terus membangun demi kemakmuran masyarakat Dusun Benjeng, Desa Bulurejo,” Ungkapnya.
Sebelum mengakhiri acara tasyakuran sedekah bumi, terlebih dulu tumpeng di doakan oleh sesepuh desa, dan untuk kemudian di lakukan penjurian tumpeng terbaik.
Lomba tumpeng di nilai oleh forkopimcam, koramil, Kapolsek. Dengan doorprice hadiah utama lemari es, hadiah kedua speda gunung, ke tiga kipas angin dan masih banyak lagi hadiah-hadiah yang lain.(Yun)
