Newsils.com || Gresik – Dayung merupakan agenda rutin, dilaksanakan ketika musim kemarau pada bulan Agustus.Dan menjadi agenda untuk merayakan Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dayung perahu yang di perlombakan,ada kategori Tunggal dan Beregu,dari putra maupun putri,tingkat RT,tingkat desa,dan tingkat antar kecamatan.Beberapa Tim Desa di persiapkan ikut serta , guna meramaikan serta mencoba adrenalin, memacu perahu Dayung nya merebutkan piala BUPATI 2024.
Sebagai pembuka Kategori Umum Perahu Naga berhias merah putih, semakin menambah kemeriahan Ajang Tahunan tersebut.
Pembukaan Lomba Dayung Bupati Cup 2024 di hadiri langsung Bupati Fandi Ahmad yani,seremonial pembukaan sangat meriah,pengunjung di perkirakan ribuan,mereka melihat langsung Gelaran Tahunan Di Desa Gredek.Penonton memenuhi diatas tanggul waduk yang cukup luas tersebut.
Perlu di ketahui tahun 2023 lalu perlombaan dayung perahu naga kategori umum di Desa Gredek dimenangkan regu Desa Gredek, juara kedua regu Desa Tebaloan, ketiga Kedung Banteng serta keempat Regu Wadak Lor. Sementara antar RT juara pertama disabet RT 6 (GKB), kedua RT 5 serta ketiga LPMD Kedung Banteng
Lomba Dayung di Desa Gredek yang rutin di adakan tiap tahun ini merupakan wujud eksistensi Desa Gredek sebagai penghormatan jasa pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
Kepala Desa Gredek Bahrul Ghofar yang merupakan pencetus ide dan gagasan kompetisi tahunan lomba Dayung mengatakan,” bahwa Potensi Desa tentang wisata,akan menumbuhkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Salah satunya adalah waduk yang kita buat sebagai ajang perlombaan Dayung.Banyak nya pengunjung yang menonton ( melihat langsung ) gelaran tahunan ini dapat juga menumbuhkan semangat UMKM Desa.
Tahun lalu ( 2023 ) peserta berjumlah 24 peserta beregu dari luar Desa Gredek,sedangkan saat ini peserta mengalami peningkatan peserta menjadi 32 peserta.itupun peserta tuan rumah dari gredek tidak ikut berkompetisi.ujarnya.
Selain peserta yang meningkat dari sisi pengunjung atau penonton juga mengalami peningkatan yang signifikan,terlihat dari jumlah tiket parkir yang di kelola oleh karang taruna sebagai wadah kepemudaan desa.
Dayung di desa Gredek akan terus di kembangkan melalui tangan tangan dan pemikir yang profesional.potensi ini menjadi moment penting bagi Desa,terutama kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Desa Gredek secara khusus serta masyarakat luar Desa Gredek secara umum yang bergerak dalam sektor UMKM untuk ajang promosi produk unggulan Desanya.
Perlombaan di hari kedua ,Minggu 11/08/2024 sangat meriah,teriakan para suporter pendukung tim masing masing sebagai penyemangat dalam setiap laga menambah kemeriahan.
Di hari kedua hari ini ada tim dari kedamean di wakili dari desa Sido Raharjo dan lampah a terlihat di kursi tamu ada dua kepala desa kembar yaitu Suwandi S.H dan Suwoto.
Suwandi SH menyampaikan ,” sangat senang ,lomba dayung di desa Gredek ini sangat menarik dan sangat menyenangkan.sorak sorai pendukung yang memberikan semangat pada tim yang berlaga,membuat saya ingin mencoba adrenalin mendayung perahu.
” Sangat meriah,sehingga saat tim desa lampah di panggil panitia penyelenggara untuk berlaga lomba dayung,saya melakukan selebrasi dengan melompat terjun ke arena dayung sebagai penyemangat tim Desa Lampah.Kec Kedamean yang bertanding.”
Meskipun tim Desa Lampah sedikit terlambat mencapai garis finish,namun semangat tim Desa Lampah sudah memiliki Bekal untuk mengikuti lagi Tahun Berikutnya, Pungkasnya. (Yun)